"SISIHKAN SEDIKIT HARTAMU UNTUK MEREKA YANG TIDAK MAMPU. SALURKAN LEWAT ANTO WINARNO FOUNDATION DI REKENING BNI 0205385272".
Rabu, 04 Desember 2013
WANITA KARIER
“Bertambah lama seorang wanita berkaca, maka bertambah lupa pula dia mengurus rumahnya”. (Penulis)
WANITA karier identik dengan penampilan cantik, rapi, wangi, dan makeup. Wanita karier menghabiskan lebih dari separuh waktunya untuk pekerjaan. Sehingga waktu untuk keluarga sangat sedikit.
Pukul 07.00 dia berangkat ke kantor, dan baru pulang ke rumah pada pukul 17.00. Bahkan bisa sampai malam hari jika ada lembur atau terjebak macet dan gangguan lainnya di perjalanan. Artinya, sebanyak 11 jam lebih, waktunya dihabiskan untuk bekerja.
Di rumah, ketika jam menunjukkan pukul 21.00 malam, dia harus tidur. Karena dia wajib bangun pagi pada pukul 06.00 untuk selanjutnya berangkat ke kantor. Artinya, ada 10 jam waktu yang digunakan oleh seorang wanita karier untuk tidur.
Nah, kalau dikalkulasi, dari 24 jam dalam sehari, wanita karier menghabiskan waktu selama 11 jam untuk pekerjaannya, dan 10 jam untuk tidur. Totalnya ada 21 jam waktunya yang nyaris tidak bisa diganggu gugat. Dalam sehari, hanya tersisa 3 jam yang digunakannya untuk mengurus anak dan suaminya. Cukupkah?
Coba Anda perhatikan, pulang dari kantor, wanita karier sudah dalam keadaan lelah. Tubuh tidak vit, karena energi terkuras untuk pekerjaan. Di rumah, wanita karier sudah tidak lagi memikirkan berpenampilan cantik, wangi dan rapi. Cukup pakai daster tanpa makeup. Beda banget dengan penampilannya saat berada di kantor. Pertanyaannya, untuk siapa dia berpenampilan cantik, rapi, dan wangi di kantor? Untuk siapa dia berpenampilan ala kadarnya di rumah? Dengan siapa dia menghabiskan waktunya selama 21 jam sehari?
Tiba-tiba saya langsung teringat dengan seorang Filsuf Besar China bernama Lim Yutang. Dia pernah berkata: “Dari semua hak wanita di dunia ini, yang paling agung adalah menjadi Ibu rumah tangga”. Tulisan sederhana ini dipersembahkan hanya untuk renungan belaka. Semoga bermanfaat. (*)
Langganan:
Posting Komentar
(
Atom
)
Tidak ada komentar :
Posting Komentar